Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari 2012

Wasiat Rasulullah Kepada Ibnu 'Abbas, Minta Tolong Dan Berlindung Pada Allah

Dari Abu Al ‘Abbas, ‘Abdullah bin ‘Abbas radhiyallahu anhu, ia berkata : Pada suatu hari saya pernah berada di belakang Nabi Shallallahu ‘alaihi wa Sallam, beliau bersabda : "Wahai anak muda, aku akan mengajarkan kepadamu beberapa kalimat : Jagalah Allah, niscaya Dia akan menjaga kamu. Jagalah Allah, niscaya kamu akan mendapati Dia di hadapanmu. Jika kamu minta, mintalah kepada Allah. Jika kamu minta tolong, mintalah tolong juga kepada Allah. Ketahuilah, sekiranya semua umat berkumpul untuk memberikan kepadamu sesuatu keuntungan, maka hal itu tidak akan kamu peroleh selain dari apa yang sudah Allah tetapkan untuk dirimu. Sekiranya mereka pun berkumpul untuk melakukan sesuatu yang membahayakan kamu, niscaya tidak akan membahayakan kamu kecuali apa yang telah Allah tetapkan untuk dirimu. Segenap pena telah diangkat dan lembaran-lembaran telah kering." (HR. Tirmidzi, ia telah berkata : Hadits ini hasan, pada lafazh lain hasan shahih. Dalam riwayat selain Tirmidzi : “Hendaklah

Penyesalan Penduduk Surga?

Ada pernyataan bahwa penduduk surga kelak akan menyesal di surga, yaitu menyesal dengan waktu yang mereka lalaikan untuk tidak mengingat (berdzikir) kepada Allah. Dasarnya adalah hadist berikut, ليس يتحسر أهل الجنة إلا على ساعة مرت بهم لم يذكروا الله عزوجل فيها Tidak ada sesuatu yang lebih disesali oleh para penghuni surga selain atas satu saat yang pernah mereka lalui di dunia, yang tidak mereka gunakan untuk mengingat Allah.” (HR. Ath-Thabrani di Al-Kabir (20/93/182), Al-baihaqi dalam “As-Sya’bi” (1/136) dan lainnya ) Hadits ini dhaif. Awalnya dishahihkan oleh syaikh Al-Albani rahimahullah dalam Shahihul Jaami’, kemudian beliau merujuk dan mendhaifkannya dalam Al-Silsilah Ad-Dhaiifah no. 4986. Beliau berkata, واعلم أنني كنت اغتررت برهة من الزمن بكلام المنذري والهيثمي المتقدمين ؛ قبل أن أطلع على إسناد الطبراني والبيهقي رجعت عن ذلك كله ، وكتبت على هامش “الصحيح” أن ينقل إلى “الضعيف” ، وشرحت السبب هنا كما ترى ، والهادي هو الله . “Ketahuilah bahwa saya telah terkelabui sesa

Kata-kata Motivasi: Tentang Cinta - Ustadz Muhammad Yassir, Lc

fdkdkdkd Kata-kata Motivasi: Tentang Cinta - Ustadz Muhammad Yassir, Lc

Sindiran Pedas Umar Bin Khattab Kepada Yang Sudah Layak Menikah Tetapi Belum Menikah

Umar bin Khattab radhiallahu ‘anhu berkata kepada seseorang yang belum menikah padahal ia sudah layak menikah (tidak ada lagi penghalang menikah baginya dan tidak ada target yang lebih penting dari menikah untuk sementara), ما يمنعك من النكاح إلا عجز أو فجور “Tidak ada yang menghalangimu menikah kecuali kelemahan (lemah syahwat) atau kemaksiatan (ahli maksiat)” [1] Tentunya kita sudah pernah membaca motivasi agar segera menyempurnakan setengah agama dari Al-Quran dan Sunnah. kali ini, kita akan membawakan motivasi atau sindiran penyemangat dari ulama yang mempraktekkan Al-Quran dan Sunnah dan menjadi tauladan. Imam Ahmad rahimahullah berkata, ليست العزبة من أمر الإسلام في شيء وقال من دعاك إلى غير التزويج فقد دعاك إلى غير الإسلام “Hidup membujang bukanlah termasuk ajaran Islam.” ,Beliau juga berkata, “Barangsiapa yang mengajak untuk tidak menikah, maka dia telah menyeru kepada selain Islam.” [2] Ibnu Mas’ud radhiallahu ‘anhu berkata, لو لم يبقَ من أجلي إلا عشرة أيام، ولي ط

Wallpaper Al-Baqarah:22

Klik Kanan, Open Link in New Tab ٱلَّذِى جَعَلَ لَكُمُ ٱلْأَرْضَ فِرَ‌ٰشًۭا وَٱلسَّمَآءَ بِنَآءًۭ وَأَنزَلَ مِنَ ٱلسَّمَآءِ مَآءًۭ فَأَخْرَجَ بِهِۦ مِنَ ٱلثَّمَرَ‌ٰتِ رِزْقًۭا لَّكُمْ  ۖ   فَلَا تَجْعَلُوا۟ لِلَّهِ أَندَادًۭا وَأَنتُمْ تَعْلَمُونَ   [٢:٢٢] Dialah yang menjadikan bumi sebagai hamparan bagimu dan langit sebagai atap, dan Dia menurunkan air (hujan) dari langit, lalu Dia menghasilkan dengan hujan itu segala buah-buahan sebagai rezeki untukmu; karena itu janganlah kamu mengadakan sekutu-sekutu bagi Allah, padahal kamu mengetahui.

Setanpun tak Sanggup

Tanda-Tanda Kerasnya Hati

Hati yang keras   memiliki tanda-tanda yang bisa dikenali, di antara yang terpenting sebagai berikut : 1. Malas Melakukan Kataatan dan Amal Kebaikan.  Kita lihat sekarang banyak sekali diantara kita yang malas sholat lima waktu berjamaah dengan alasan kesibukan dunia. Bahkan ada yang meninggalkan sholat jum’at tanpa udzur syar’i. Padahal Rasululloh n pernah bersabda: لَيَنْتَهِيَنَّ أَقْوَامٌ عَنْ وَدْعِهِمْ الْجُمُعَاتِ أَوْ لَيَخْتِمَنَّ اللَّهُ عَلَى قُلُوبِهِمْ ثُمَّ لَيَكُونُنَّ مِنْ الْغَافِلِينَ Hendaknya kaum tersebut berhenti meninggalkan shalat jum’at atau Allah akan keraskan hati mereka kemudian mereka menjadi orang-orang yang lalai.  (HR Muslim). Juga berapa banyak orang yang enggan berzakat dengan alasan banyak pengeluaran pribadi dan lainnya. Mereka lupa kalau hati mereka telah mengeras dan telah memiliki sifat-sifat munafiqin yang di jelaskan dalam firman-Nya, yang artinya, “ Dan mereka tidak mengerjakan shalat, melainkan dengan malas dan tidak (pula) mena

Download Kitab Al-Wajiz fi Fiqhis Sunnati wal Kitabil ‘Aziz Bahasa Arab

Ikhwan wa akhwati Fillah, pada postingan kali ini Ana share sedikit kitab yang baru saja Ana punya, bagi Antum/Antumna yang sudah bisa membaca kitab silahkan di download :  Penulis: Abdul-’Azhim bin Badawi Cetakan: Ketiga – 1421 – 2001 Penerbit: Dar Ibnu Rajab Jumlah Halaman: 528 halaman Ukuran: 9 MBReview Kitab : Penulis: Abdul-’Azhim bin Badawi Cetakan: Ketiga – 1421 – 2001 Penerbit: Dar Ibnu Rajab Jumlah Halaman: 528 halaman Ukuran: 8.9 MB

Ga’ Ngerayain Hari Ibu, Karena Hari Ibu Saya Tiap Hari…

Agama Islam dan tabiat hati nurani manusia mengajarkan bahwa Ibu memang harus dihormati dan wajib berbakti kepada Ibu mengingat jasa Ibu yang tidak akan bisa terbalaskan. Bahkan kita tidak akan bisa membalas jasa kabaikan Ibu sebagai orang tua kita walaupun kita berbuat baik dengan segala upaya kita. Diriwayatkan Dari Abi Burdah, ia melihat Ibnu Umar dan seorang penduduk Yaman yang sedang thawaf di sekitar Ka’bah sambil menggendong ibunya di punggungnya. Orang yaman itu bersenandung, إِنِّي لَهَا بَعِيْرُهَا الْمُـذِلَّلُ – إِنْ أُذْعِرْتُ رِكَابُهَا لَمْ أُذْعَرُ Sesungguhnya diriku adalah tunggangan ibu yang sangat patuh. Apabila tunggangan yang lain lari, maka aku tidak akan lari. Orang itu lalu bertanya kepada Ibnu Umar, “Wahai Ibnu Umar, apakah aku telah membalas budi kepadanya?” Ibnu Umar menjawab, “Engkau belum membalas budinya, walaupun setarik napas yang ia keluarkan ketika melahirkan.” [1] Hari Ibu setiap hari Syaikh Muhammad bin Shalih Al-‘Utsaimin rahimahullah berkata, وال

Hukum merayakan Pesta Malam Tahun Baru

  Pengertian Tasyabbuh Tasyabbuh secara etimologis adalah bentuk mashdar dari tasyabbaha yatasyabbahu yang berarti menyerupai orang lain dalam suatu perkara. Sedangkan secara terminologis adalah menyerupai orang-orang kafir dan orang-orang yang menyelisihi Rasulullah dalam hal aqidah, ibadah, perayaan/seremonial, hari-hari besar, kebiasaan, ciri-ciri dan akhlak yang merupakan ciri khas bagi mereka. Hukum Tasyabbuh dengan Orang-Orang Kafir Syaikhul Islam Ibnu Taimiyyah berkata, "Telah kami sebutkan sekian dalil dari Al-Qur`an, As-Sunnah, Ijma', atsar (amalan/perkataan shahabat dan tabi'in), dan pengalaman, yang semuanya menunjukkan bahwa menyerupai mereka dilarang secara global. Sedangkan menyelisihi tata cara mereka merupakan sesuatu yang disyari'atkan baik yang sifatnya wajib ataupun anjuran sesuai dengan tempatnya masing-masing." (Iqtidhaa Ash-Shiraathil Mustaqiim 1/473) Siapakah Orang-Orang Kafir yang Tidak Boleh Kita Menyerupainya?

Bersin Ketika Khutbah Jumat, Apakah Disyariatkan Tahmid Dan Tasymit?

Telah diketahui bahwa ketika khutab jumat maka makmum wajib mendengar. Bahkan jika ia berbicara untuk mengingatkan temannya agar diam maka ia telah berbuat sia-sia. Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, إِذَا قُلْتَ لِصَاحِبِكَ يَوْمَ الْجُمُعَةِ أَنْصِتْ . وَالإِمَامُ يَخْطُبُ فَقَدْ لَغَوْتَ “Jika engkau berkata pada sahabatmu pada hari Jum’at, ‘Diamlah, khotib sedang berkhutbah!’ Sungguh engkau telah berbuat sia-sia.”(HR. Bukhari no. 934 dan Muslim no. 851). Bagaimana jika bersin ketika khutbah Jumat? Apakah yang bersin harus membaca “tahmid” (alhamdulillah) kemudian didoakan yang mendengar dengan “tasymit” (yarhamukallah)? Syaikh Muhammad Shalih Al-Munajjid hafidzahullah ditanya, ماذا يمكن أن يفعل المرء في مثل هذا الموقف : إذا عطس في أثناء خطبة الجمعة ؛ هل يقول : الحمد لله ؟ “Apa yang yang mungkin dilakukan oleh seseorang pada keadaan ini: jika bersin ketika khutbah Jumat, apakah ia mengucapkan “Alhamdulillah” (Tahmid)? Jawaban: الحمد لله إذا عطس م

Download Kitab Bulughul Maram Min Adillatil Ahkaam Versi 2 Indonesia

Berikut Screenshot aplikasinya.. versi CHM...

Melatih Diri Untuk Selalu Berniat Baik

Niat baik sangat berperan dalam mengantarkan engkau kepada kebenaran (al-Haq), mendatangkan amal kebaikan, dan sebab datangnya ampunan Allah. Allah berfirman : وَلَوْ عَلِمَ اللَّهُ فِيهِمْ خَيْرًا لأسْمَعَهُمْ Kalau Sekiranya Allah mengetahui kebaikan ada pada mereka (pada orang-orang kafir), tentulah Allah menjadikan mereka dapat mendengar (untuk tunduk kep ada ayat-ayat Allah-pen). (QS Al-Anfaal : 23) Maka timbulkanlah niat baik dalam hatimu maka niscaya Allah akan menimbulkan kebaikan pada amalanmu, Allah juga berfirman: يَا أَيُّهَا النَّبِيُّ قُلْ لِمَنْ فِي أَيْدِيكُمْ مِنَ الأسْرَى إِنْ يَعْلَمِ اللَّهُ فِي قُلُوبِكُمْ خَيْرًا يُؤْتِكُمْ خَيْرًا مِمَّا أُخِذَ مِنْكُمْ وَيَغْفِرْ لَكُمْ وَاللَّهُ غَفُورٌ رَحِيمٌ Hai Nabi, Katakanlah kepada tawanan-tawanan (dari kalangan orang kafir-pen) yang ada di tanganmu: "Jika Allah mengetahui ada kebaikan dalam hatimu, niscaya Dia akan memberikan kepadamu yang lebih baik dari apa yang telah diambil daripadamu dan