Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Maret, 2013

Ana nggak ikut KHURUJ!

Ana adalah seorang Mahasiswa di salah satu lembaga Pendidikan di kota Mataram. Mengambil D3 jurusan Komputer untuk memperdalam ilmu yang telah di dulang selama smk dahulu. Kuliah disana sudah benar-benar OK, namun ada satu kendala yang selalu jadi muskilah ana selama kuliah disana, yaitu Jama'ah Tabligh . Tidak seperti kampus lain yang membebaskan mahasiswanya untuk memilih manhaj dalam beragama. Contoh saja, UNRAM, boleh ikut LDK boleh nggak... he he he... Kampus Ana memaksakan seluruh mahasiswanya untuk KHURUJ di setiap event-event yang mereka adakan. Tak tanggung-tanggung waktu semester lalu, kampus ana memaksakan mahasiswanya untuk khuruj agar nilai Religion Educationnya bagus. Nah, pada bulan ini kampus ana sedang merayakan acara ulang tahunnya yang kesekian kalinya, seperti yang Ana tuturkan di atas tadi, kami disuruh khuruj untuk meramaikan hari ultah mereka. Dan untuk kali ini Ana beranikan diri untuk nggak ikut. Bicarain soal Jama'ah Tabligh , firqoh ini

Mustajabnya Do'a antara Adzan dan Iqomah

"Ndra, enak ya disini, waktu antara adzan dan iqomahnya lama, tidak seperti di kampung Saya, belum 5 menit setelah adzan sudah iqomah, gimana mau sholat berjama'ah??" tutur teman kuliah Saya saat berkunjung ke asrama di siang itu.  "Terus gimana sholat subuhnya, agak kesulitan ya?" "ya, gimana enggak?" "Begini Drun, antara waktu adzan dan iqomah itu...." "waktu yang mustajab untuk berdo'a!!!" sahut Badrun dengan entengnya. "Lha, itu kan tau sendiri" "iya Ndra, tapi mau bagaimana lagi, kebanyakan masjid-masjid di kampung begitu". Diantara Keduanya merupakan Waktu Ijabah Anas bin Malik radhiyallahu ‘anhu, ia berkata bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda : إِنَّ الدُّعَاءَ لاَ يُرَدُّ بَيْنَ الأَذَانِ وَالإِقَامَةِ فَادْعُوا  “Sesungguhnya do’a yang tidak tertolak adalah do’a antara adzan dan iqomah, maka berdo’alah (kala itu).” (HR. Ahmad 3/155. Syaikh Syu’aib Al Arnauth menga

Antara Kita dan Iblis (4 Cakupan Iman pada Allah)

Artikel ini adalah sumbangan dari al-Akh  Shalihin  ( zaadahullaahu hirshan fii tholabil ‘ilmi ), sangat bermanfaat dalam memahami pondasi dasar keimanan pada Allah. Saya (Abu Ziyan) hanya memberikan sedikit tambahan di antara tanda [..] dan sedikit perubahan dengan tanda  strikethrough . [Prolog] Sering kita mendengar di mimbar-mimbar khutbah jum’at  dan di pengajian-pengajian umum, para khotib dan da’i di awal-awal khutbah dan kajian mereka mengajak kaum muslimin dan muslimat untuk meningkatkan keimanan mereka kepada Allah Y, bahkan di media-media massa dan elektronik, seperti televisi, radio, internet dan lain-lain tidak jarang kita temukan ajakan-ajakan seperti itu, yang pantas dan layak kita apresiasi dan acungkan jempol. Namun sangat disayangkan, jarang sekali kita temukan penjelasan tentang hakikat keimanan kepada Allah, padahal pengetahuan tentang keimanan kepada Allah merupakan hal yang paling penting dan kewajiban yang paling wajib bagi manusia secara umum dan bagi ki

Majalah As-Sunnah Edisi 12 Tahun XVI (16) Memimpikan Negeri Bersih Adil & Makmur

Judul: Majalah As-Sunnah Edisi 12 Tahun XVI (16) Memimpikan Negeri Bersih Adil & Makmur Pemesanan untuk Wilayah Selong, Masbagik dan sekitarnya hubungi : Indra Saputra Ahmadi 08234 251 4567

Hadits Arba'in Kedua (#2)

عن عمر بن الخطاب رضي الله عنه قال : بينما نحن جلوس عند رسول الله صلى الله عليه وسلم ذات يوم إذ طلع علينا رجل شديد بياض الثياب شديد سواد الشعر , لا يرى عليه أثر السفر , ولا يعرفه منا أحد حتى جلس إلى النبي صلى الله عليه وسلم فأسند ركبته إلى ركبتيه ووضح كفيه على فخذيه , وقال : يا محمد أخبرني عن الإسلام , فقال رسول الله صلى الله عليه وسلم " الإسلام أن تشهد أن لا إله إلا الله وأن محمدا رسول الله وتقيم الصلاة وتؤتي الزكاة وتصوم رمضان وتحج البيت إن استطعت إليه سبيلا " قال صدقت فعجبا له يسأله ويصدقه , قال : أخبرني عن الإيمان قال " أن تؤمن بالله وملائكته وكتبه ورسله واليوم الآخر وتؤمن بالقدر خيره وشره " قال : صدقت , قال : فأخبرني عن الإحسان , قال " أن تعبد الله كأنك تراه , فإن لم تكن تراه فإنه يراك " قال , فأخبرني عن الساعة , قال " ما المسئول بأعلم من السائل " قال فأخبرني عن اماراتها . قال " أن تلد الأمة ربتها وأن ترى الحفاة العراة العالة رعاء الشاء يتطاولون في البنيان " . ثم انطلق فلبث مليا , ثم قال " يا عمر , أتدري من السائل ؟"

Hadits Arba'in Pertama (#1)

عن أمير المؤمنين أبي حفص عمر بن الخطاب رضي الله عنه قال سمعت رسول الله صلى الله عليه وسلم يقول " إنما الأعمال بالنيات , وإنما لكل امرئ ما نوى , فمن كانت هجرته إلى الله ورسوله فهجرته إلى الله ورسوله , ومن كانت هجرته إلى دنيا يصيبها و امرأة ينكحها فهجرته إلى ما هاجر إليه " متفق عليه Dari Amirul Mukminin Abu Hafsh, Umar bin Al-Khathab radhiyallahu 'anhu, ia berkata : “Aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: “Segala amal itu tergantung niatnya, dan setiap orang hanya mendapatkan sesuai niatnya. Maka barang siapa yang hijrahnya kepada Allah dan Rasul-Nya, maka hijrahnya itu kepada Allah dan Rasul-Nya. Barang siapa yang hijrahnya itu Karena kesenangan dunia atau karena seorang wanita yang akan dikawininya, maka hijrahnya itu kepada apa yang ditujunya”.  [Diriwayatkan oleh dua orang ahli hadits yaitu Abu Abdullah Muhammad bin Ismail bin Ibrahim bin Mughirah bin Bardizbah Al Bukhari (orang Bukhara) dan Abul Husain Muslim bin Al Hajjaj bin

Salman Al-Utaybi Download Murrottal MP3 Quran

Download MP3 (Murrottal) Qur'an dari Salman Al-Utaybi Salman Al-Utaybi - Al-Fatihah Salman Al-Utaybi - An-Nuur 24 Salman Al-Utaybi - Al-Anbiya' Salman Al-Utaybi - Al-Ahzab Salman Al-Utaybi - As-Saffat Salman Al-Utaybi - Ghafir Update: 30 Juni 2013 6:49 Murrotal dapat di download dari situs resminya disini:  salman-utaybi.com Update: 20 September 2013 7:41 AM Salman Al-Utaybi - Al-Fatihah Salman Al-Utaybi - An-Nuur 24 Salman Al-Utaybi - Al-Anbiya' Salman Al-Utaybi - Al-Ahzab Salman Al-Utaybi - As-Saffat Salman Al-Utaybi - Ghafir Salman Al-Utaybi - Al-Baqarah:102  [ new upload ] Salman Al-Utaybi - Ali Imran:190-195  [ new upload ] Salman Al-Utaybi - Ad-Dukhan  [ new upload ] Salman Al-Utaybi - Qaf Salman Al-Utaybi - Al-Hadiid dan selengkapnya disini : https://app.box.com/s/4r5r9uhgymqs8n6f5hne

Berikan Saudaramu Udzur

Humaid At-Tawill meriwayatkan berdasarkan wewenang dari Abu Qilabah, beliau mengatakan : "If displeasing news reaches you about your [Muslim] brother, then do your best to find an excuse for him, and if you are unable to find an excuse for him, then tell yourself: "Maybe there is an excuse for my brother which I do not know of." Jika ada berita yang tidak menyenangkan sampai pada dirimu mengenai Saudaramu (semuslim), lakukanlah hal terbaik untuk memberikan Udzur baginya, namun jika Engkau tidak menemukan udzur baginya, katakanlah pada dirimu sendiri : "mungkin ada udzur saudara Saya yang tidak Saya ketahui"   Sifatus - Safwah - Volume 3 , Halaman 238 Pent: Pemuda Sunnah Sumber: http://www.fatwa-online.com/wordsofwisdom/manners/0110918.htm  

Berapa banyak wanita cantik yang Kau lihat hari ini?

Dilaporkan atas otoritas Abu Hakeem yang mengatakan: Hassaan Ibnu Abi Sinaan pergi keluar pada hari Raya 'Ied, dan ketika ia kembali, istrinya berkata kepadanya: "Berapa banyak wanita cantik yang kau lihat hari ini?" Beliau menjawab: "Celakalah padamu aku tidak memandang apapun selain dua jempolku ini dari saat aku meninggalkan rumah, sampai aku kembali kembali ke rumah." Pent: PemudaSunnah Sumber:  http://www.fatwa-online.com/wordsofwisdom/manners/0120817.htm

Dauroh Penyelenggaraan Jenazah

Assalamualaikum warrahmatullahi wabarakatuh. Undangan Terbuka untuk Putra dan Putri! KONTEN: TEMA: Pelatihan Penyelenggaraan Jenazah TEMPAT: Masjid 'Aisyah radhiallahu anha WAKTU: Pukul 08:00 WITA | Ahad, 24 Maret 2013 PEMATERI:  Ustadz Mashury, Lc (Alumni Universitas Madinah KSA), Ustadz Muharrar, Lc (Alumni   Lipia Jakarta) AGENDA:  Memandikan Jenazah Mengkafani Jenazah Menyalatkan Jenazah Mengusung Jenazah Menguburkan Jenazah dan Takziyah REGISTRASI: Biaya Registrasi : Rp. 15.000,- Dengan Perincian  Buku Saku + Makalah dan Sertifikat Resmi dari Pondok Pesantren Abu Hurairah Mataram Cara Pemesanan, ketik dauroh<spasi>nama<spasi>alamat Dengan mengirim ke CP: Ikhwan: 082342514567 Akhwat: 081916810827 Atau, Bisa datang langsung ke Stand Registrasi yang dibuka pada saat Kajian Rutin (Ahad s/d Rabu) Ba'da Sholat Isya di Masjid 'Aisyah Lawata Mataram. Pendaftaran di tutup 20 Maret 2013 Daurah ini Selenggarak

Do'a Masuk dan Keluar WC/Kamar Mandi

6- DOA MASUK WC 10- [بِسْمِ اللهِ] اَللَّهُمَّ إِنِّيْ أَعُوْذُ بِكَ مِنَ الْخُبُثِ وَالْخَبَائِثِ. 10. “Dengan nama Allah. Ya Allah, sesungguhnya aku berlindung kepadaMu dari godaan setan laki-laki dan perempuan”. [19] --------------------------------- [19] HR. Al-Bukhari 1/45 dan Muslim 1/283. Sedang tambahan bismillaah pada permulaan hadits, menurut riwayat Said bin Manshur. Lihat Fathul Baari 1/244. 7- DOA KELUAR DARI WC 11- غُفْرَانَكَ. 11. “Aku minta ampun kepadaMu”. [20] --------------------------------- [20] HR. Seluruh penyusun kitab Sunan, kecuali An-Nasai yang meriwaindung kepadaMu dari godaan setan laki-laki dan perempuan”. [19] --------------------------------- [19] HR. Al-Bukhari 1/45 dan Muslim 1/283. Sedang tambahan bismillaah pada permulaan hadits, menurut riwayat Said bin Manshur. Lihat Fathul Baari 1/244. 7- DOA KELUAR DARI WC 11- غُفْرَانَكَ. 11. “Aku minta ampun kepadaMu”. [20] --------------------

Sok Suci

“Ustadz, sebagai manusia biasa, kadang terlintas di hati bahwa aku adalah orang yang terbaik di antara mereka. Bagaimana cara mengatasinya? Apa yang harus kulakukan? Aku tahu hal itu tidak boleh”. Begitu bunyi SMS yang penulis terima dari salah satu jamaah pengajian, beberapa waktu yang lalu. Sebelum penulis bahas solusi penyakit hati tersebut di atas, perlu kiranya dijelaskan duduk permasalahan ini. Sebab mungkin ada juga di antara pembaca yang bertanya-tanya, “Apa salahnya, kita merasa paling baik. Toh kita sudah berusaha untuk memperbaiki diri! Bukankah itu konsekwensi hasil dari sebuah usaha?”. Antara usaha mensucikan diri dengan merasa suci Sebagian orang kurang bisa membedakan antara dua term di atas. “Upaya mensucikan diri” dengan “merasa diri suci”. Seakan-akan keduanya sama saja. Padahal sebenarnya, al-Qur’an pun membedakan antara keduanya. Mari kita cermati dua ayat berikut: Ayat pertama: “قَدْ أَفْلَحَ مَنْ تَزَكَّى” Artinya: “Sungguh beruntung orang yang mensuc

Wallpaper Surat An-Nuur:35 Cahaya di atas Cahaya

Res: 1360x768 Klik Disini untuk Download اللَّهُ نُورُ السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضِ ۚ مَثَلُ نُورِهِ كَمِشْكَاةٍ فِيهَا مِصْبَاحٌ ۖ الْمِصْبَاحُ فِي زُجَاجَةٍ ۖ الزُّجَاجَةُ كَأَنَّهَا كَوْكَبٌ دُرِّيٌّ يُوقَدُ مِن شَجَرَةٍ مُّبَارَكَةٍ زَيْتُونَةٍ لَّا شَرْقِيَّةٍ وَلَا غَرْبِيَّةٍ يَكَادُ زَيْتُهَا يُضِيءُ وَلَوْ لَمْ تَمْسَسْهُ نَارٌ ۚ نُّورٌ عَلَىٰ نُورٍ ۗ يَهْدِي اللَّهُ لِنُورِهِ مَن يَشَاءُ ۚ وَيَضْرِبُ اللَّهُ الْأَمْثَالَ لِلنَّاسِ ۗ وَاللَّهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيمٌ Allah (Pemberi) cahaya (kepada) langit dan bumi. Perumpamaan cahaya Allah, adalah seperti sebuah lubang yang tak tembus, yang di dalamnya ada pelita besar. Pelita itu di dalam kaca (dan) kaca itu seakan-akan bintang (yang bercahaya) seperti mutiara, yang dinyalakan dengan minyak dari pohon yang berkahnya, (yaitu) pohon zaitun yang tumbuh tidak di sebelah timur (sesuatu) dan tidak pula di sebelah barat(nya), yang minyaknya (saja) hampir-hampir menerangi, walaupun tidak disentuh api. Cahaya di atas cahaya (ber